
Oleh: Hancel Goru Dolu
Bidak-bidak maju bergerak
Pion-pion tampak berserak
Kuda bersayap dengan liar mengepak
Gajah mencari peluang ciptakan skak
Benteng membungkus rahasia tak terkuak
Menahan gempuran ganas nan tamak
Perdana Menteri setia di sisi Raja dengan bijak
Semua maju mundur menjalankan kehendak
Yang tampak di depan mata
Belumlah tentu keadaan yang sebenarnya
Saling menyerang menebar intrik dan cerca
Mengingkari pikiran, hati, dan jiwa
Sehari-hari dihiasi pro dan kontra
Kekacauan subur di antara para kawula
Lupa pada sang pemilik kehendak kuasa
Modal yang menghegemoni para penguasa
Demikianlah bidak-bidak yang gagah
Mengalun menerjang tak takut kalah
Tanpa diselimuti duka ataupun resah
Sebesar-besarnya menjalankan kehendak perintah
Bidak-bidak pemanis kisah
Menghiasi lembaran-lembaran sejarah
Menyembunyikan tangan-tangan tanpa wajah
Yang penuh dengan lumuran darah
Surabaya, 17 Januari 2011